2 Years Ago...

"Aku duduk sini ya?"
"oh ya silahkan..."
pertama ketemu dengan dia...
yah, ku gak milih-milih... karena gak bawa kacamata, jadi ku pilih bangku terdepan...
gak ada feel aneh... dia anak yang sopan dan baik... dan luar biasa disubjek bahasa inggrisnya...

pergejolakan itu dimulai...ketika...
Cheerliar... sebuah tradisi yang menurutku menyenangkan tapi gak tahu juga bagaimana dengan pendapatnya.... ini merupakan titik perjuangan bersama pertama di smala... dan kulihat sebuah perbedaan...
dia lebih mementingkan diri sendiri...

ku ingat gimana mariatul menangis karena ulahnya...
ku ingat gimana ratna mesti marah-marah juga karena ulahnya...
ku juga ingat ketika hizha menampar pipinya...
hmm.. segitu parah rupanya dulu....

dia adalah tipe orang yang study oriented...
hidupnya belajar dan belajar.... mengingatkan ku akan sosok seseorang...
dia seakan tidak berharap akan ada persahabatan yang dibangun atas kebersamaan terpercik di kelas ini...

tapi aneh...
perasaan amarah, jengkel dan hal buruk lain... tidak ku rasakan...
aku teman sebangkunya...
menurutku dia anak yang supel...
not bad...
dia punya pemikiran yang sama terkadang...
walau terkadang yang lain, dia membawa sifatnya ke dalam bangku ku...
mungkin itu yang buatku bertahan....

dia mulai aktif berorganisasi ditahun ke dua...
dia memilih untuk menjadi ketua Glass (ekskul debat di smala)...
dan kurasa dia mulai merasakan hal lain di smala yang tidak hanya sekedar belajar...

semangat berorganisasinya mulai membara ketika dia mendapat amanah menjadi Korbid Dana di acara besar di smala, S2LC...
ku mengikuti perjuangannya...
keberaniannya untuk berbeda...menciptakan sistem pencarian dana yang sedikit berbeda...

dan yang paling ku lihat adalah...
dia berhasil... dia berhasil membawa semangat belajarnya ke S2LC
dia berhasil memperoleh profit kegiatan...
walau sebenarnya itu bukan yang ditekankan dikegiatan ini...
tapi nyatanya... dia berhasil memperoleh profit 5 kali lebih banyak dari rata-rata tahun-tahun sebelumnya...

yah... itulah persembahan terakhir darinya...

kini dia sedang packing...
persiapan untuk program bina antar budaya yang akan dia ikuti 1 tahun di Amerika...
jujur, ku masih belum nemu temen sebangku yang pas...

dalam setiap pertemuan...
kita harus siap bertemu dengan perpisahan kan?

dan mungkin pesan terakhir dariku...

"kau tahu? ketika kau bilang telah banyak belajar dari kita...
sebenarnya kami juga telah belajar banyak dari mu...

jujur saja... sifat mu di awal pertemuan kita telah mengingatkan banyak tentang sifatku ketika SMP...
yah itulah aku...
dan ku melihat diriku di dirimu...
melihat mata dari orang lain yang menatapku ketika ku SMP...

dan kau yang pertama merubahku...
merubahku menjadi manusia yang kurasa lebih baik...
kau yang memulai membuatku mendapatkan sebuah sifat yang nantinya akan menjadi kenang-kenangan ketika ku lulus... yang membedakan diriku dan teman-temanku yang tidak memperoleh...

itulah dirimu ketika masih dulu...

dirimu yang sekarang malah telah banyak memberiku pelajaran...
tentang arti sebuah perjuangan... tentang keberanian untuk berbeda...
tentang sebuah pengorbanan...

kau ingat? kau ranking 8... turun dari ranking 1 hanya karena untuk memperjuangkan dana S2LC...
kau selalu tekun untuk berpijak...
membuatku bisa bercerita banyak tentang dirimu....

kau tahu? aku yakin suatu hari nanti kau akan mendunia....
dan semoga juga aku...
karena saat itulah ku akan menceritakan tentang dirimu...

yang ketika aku ditanya mas Rizki,
"yan, siapa orang di smala yang paling hebat menurutmu? 2 tahun ini mungkin? mariatul?"
ku jawab dengan pasti, "Muhammad Arief Purnomo.... seseorang pembeda...."

good luck rief...
tetaplah berpegang teguh pada agama ini...
kalau seandainya hal buruk yang ku pikirkan itu terjadi...

tetaplah jadi dirimu...
kau tidak sendiri disana...

Mudah-mudahan kita bisa ketemu di temu generasi 2012..."

_